Seseorang yang
menggantikan haji orang lain (wakil), diharuskan sudah pernah berhaji untuk
dirinya sendiri. Apakah orang yang menggantikan dalam melempar jumrah
disyaratkan setelah selesai melempar jumrah untuk dirinya sendiri?
Jawab: Menurut pendapat yang kuat, harus terlebih dahulu
menyelesaikan tiga jumrahnya sendiri secara keseluruhan. Sedangkan menurut
pendapat yang lain, diperbolehkan melempar secara bergiliran, yakni satu jumrah
untuk dirinya dan yang kedua untuk orang lain, dan begitu seterusnya.
Referensi:
&
ترشيح
المستفدين صحـ : 186
وَاشْتِرَاطُ
أَنَّهُ لاَ يَرْمِيْ عَنْ غَيْرِهِ إِلاَّبَعْدَ رَمْيِهِ عَنْ نَفْسِهِ الْجَمَرَاتُ
الثَّلاَثُ هُوَ مُعْتَمَدُ التُّحْفَةِ وَغَيْرِهَا وَهُوَ أَحَدُ اْلاحْتِمَالَيْنِ
لِلْمُهِمَّاتِ وَثَانِيْهِمَا أَنَّهُ لاَ يَتَوَقَّفُ عَلَى رَمْيِ الْجَمِيْعِ
بَلْ لَوْ رَمَى الْجَمْرَةَ اْلأُوْلَى صَحَّ أَنْ يَرْمِيَ عَقَبَهُ عَنِ الْمُسْتَنِيْبِ
قَبْلَ أَنْ يَرْمِيَ الْجُمْرَاتَيْنِ الْبَاقِتَيْنِ عَنْ نَفْسِهِ وَفِى عِبَارَتِهِ
إِشَارَةٌ إِلَى تَرْجِيْحِ هَذَا الثَّانِى وَفِى الْخَادِمِ أَنَّهُ الظّاهر سم
إهـ
Posting Komentar untuk "Menggantikan Melempar Jumrahnya Orang Lain "